Rabiot Bergabung AC Milan: Kontrak 3 Tahun Hingga 2028

AC Milan secara resmi mengumumkan perekrutan Adrien Rabiot pada bursa transfer musim panas 2025. Gelandang tengah Prancis itu didatangkan dari Olympique Marseille dan menandatangani kontrak permanen selama tiga musim, dengan durasi hingga 30 Juni 2028. Langkah ini menambah kekuatan lini tengah Milan di tengah persaingan ketat di Serie A maupun kompetisi Eropa.

Profil singkat sang gelandang

Rabiot dikenal sebagai gelandang serba bisa dengan visi bermain, kemampuan bertahan dan distribusi umpan yang solid. Ia pernah menapaki karier di klub-klub besar seperti Paris Saint-Germain, dengan catatan 227 penampilan dan 24 gol, kemudian memperkuat Juventus selama beberapa musim dengan 212 penampilan dan 22 gol. Pengalaman tersebut membuatnya menjadi opsi menarik bagi Milan yang ingin menambah kedalaman skuad di area tengah.

Detail kontrak dan konteks transfer

Pengumuman Milan menegaskan bahwa kontrak Rabiot bersama klub barunya berdurasi tiga tahun hingga 30 Juni 2028. Transfer ini masuk dalam upaya Milan untuk menyeimbangkan lini tengah, terutama di tengah persaingan dengan tim-tim lain di Serie A yang juga berbenah. Kedatangan Rabiot dari Marseille membawa pengalaman dari dua raksasa Prancis serta Italia, yang diharapkan bisa memberikan stabilitas sekaligus variasi taktis bagi skuat Milan.

Imbas bagi skuat Milan

Dengan kedatangan Rabiot, Milan memiliki opsi taktik yang lebih fleksibel. Ia bisa bermain sebagai gelandang sentral atau playmaker yang lebih dalam, memberi pelatih beberapa variasi formasi. Ketika ritme permainan meningkat, transisi menjadi lebih cepat dan pressing di lini tengah bisa menjadi senjata utama. Kedatangan ini juga diharapkan memicu persaingan sehat di klub untuk mendapatkan tempat utama, sehingga kualitas seluruh tim bisa meningkat.

Reuni dengan pelatih Allegri?

Nama Rabiot juga terkait dengan potensi reuni dengan Massimiliano Allegri, mantan pelatih Juventus. Allegri dikenal dengan pendekatan yang bisa memanfaatkan kelebihan teknis Rabiot, khususnya dalam transisi dan distribusi bola. Meskipun demikian, Milan perlu memastikan adaptasi yang mulus dengan gaya bermain Liga Italia serta jadwal kompetisi Eropa. Reuni dengan Allegri bisa menjadi bumbu menarik bagi para penggemar karena keduanya memiliki sejarah sukses bersama di level klub.

Langkah strategis Milan ke depannya

Langkah transfer ini adalah bagian dari strategi Milan untuk menjaga posisi di papan atas Serie A dan bersaing di level Liga Champions. Dengan Rabiot di skuat, Milan berharap bisa meningkatkan konsistensi, menjaga ritme permainan, serta mengurangi beban pada gelandang lainnya. Terlepas dari dinamika bursa transfer, ini adalah sinyal jelas bahwa Milan tidak ragu menambah kualitas dengan pemain berpengalaman yang telah membuktikan diri di panggung sepak bola kelas satu.

Penutup

Rabiot siap memulai babak baru bersama Milan. Para penggemar tentu menantikan bagaimana ia beradaptasi dengan identitas klub, serta bagaimana kontribusinya berupa gol dan assist untuk membantu meraih target musim ini. Langkah ini memperkuat komitmen Milan untuk membangun skuad yang lebih kompetitif dan menarik di kancah domestik maupun Eropa dalam beberapa tahun ke depan.