Dewa United Bertekad Bangkit Hadapi Persik Kediri di Serang
Setelah dua kekalahan beruntun di awal musim, Dewa United bersiap menantang Persik Kediri pada pekan ketiga BRI Super League. Pertandingan bakal berlangsung di Stadion Internasional Banten, Serang, pada Jumat 22 Agustus 2025 pukul 19.00 WIB. Pelatih Jan Olde Riekerink menegaskan timnya fokus meraih poin penuh dan mengangkat ritme permainan, sambil melakukan evaluasi menyeluruh terhadap dua laga pembuka.
Kesiapan mental sebagai kunci bangkit
Riekerink menekankan bahwa mentalitas pemenang menjadi faktor pembeda. Di kompetisi yang menuntut konsentrasi sepanjang 90 menit, motivasi tinggi yang dimiliki lawan menjadi tantangan tersendiri. Pelatih berlisensi UEFA Pro ini menjelaskan bahwa kesiapan mental bukan sekadar kata-kata, tetapi bagian dari persiapan praktis seperti fokus latihan, kedisiplinan dalam taktik, serta kemampuan merespon situasi permainan dengan tenang.
Evaluasi dua laga pembuka dan proses adaptasi
Pelatih dan tim pelatih melakukan evaluasi menyeluruh terhadap dua pertandingan awal. Analisis fokus pada lini pertahanan, alur serangan, dan transisi antara fase menyerang dan bertahan. Temuan evaluasi ini menjadi dasar untuk menyusun rencana menghadapi Persik Kediri. Selain itu, proses adaptasi beberapa pemain, termasuk kuota U-23, masih berlangsung. Riekerink menilai periode adaptasi ini sebagai bagian alami dari dinamika skuad, yang bertujuan menjaga keseimbangan antara pemain berpengalaman dan talenta muda yang sedang berkembang.
Ricky Kambuaya dan para pemimpin tim
Ricky Kambuaya, sebagai salah satu profil inti Dewa United, bersama rekan-rekannya berupaya menunjukkan karakter tim yang tidak mudah menyerah. Pemain-pemain senior berperan sebagai motor serangan dan kerangka permainan, sementara para remaja U-23 diberikan peluang untuk menunjukkan kemampuan mereka di level atas. Kolaborasi antar lini menjadi fokus utama agar Dewa United bisa menciptakan peluang lebih banyak serta menjaga keseimbangan pertahanan saat menghadapi serangan balik lawan.
Taktik menuju kemenangan melawan Persik Kediri
Secara taktik, fokus utama adalah menjaga ritme permainan dan melakukan pressing terukur di lini tengah. Dewa United juga berupaya memanfaatkan transisi cepat ketika merebut bola untuk mencetak peluang. Pelatih menekankan bahwa kemenangan tidak hanya ditentukan dari jumlah gol, namun juga bagaimana tim menjaga konsentrasi di setiap fase permainan. Adaptasi terhadap gaya bermain Persik Kediri akan menjadi bagian penting dari persiapan, sehingga tim bisa merespons secara efektif selama 90 menit.
Harapan musim 2025 dan dukungan fans
Melalui persiapan matang dan evaluasi langkah demi langkah, Dewa United berharap bisa membangun fondasi kuat untuk musim 2025/2026. Targetnya bukan sekadar meraih satu kemenangan, melainkan menciptakan pola permainan yang konsisten dan membuat tim kembali berada di persaingan papan atas. Dukungan suporter, baik yang hadir di Serang maupun yang mengikuti lewat media, diharapkan memberi energi positif bagi skuat ketika menghadapi Persik Kediri dan laga-laga berikutnya.
Penutup: bagaimana fans bisa mendukung
Untuk para penggemar, laga di Stadion Internasional Banten menjadi kesempatan untuk melihat evolusi tim. Dewa United mengajak semua pihak menjaga suasana pertandingan tetap positif, menghargai kerja keras para pemain, dan menaruh harapan pada perjalanan musim ini. Dengan fokus pada mentalitas, evaluasi yang jujur, serta kompaknya skuad, tim asuhan Jan Olde Riekerink siap menghadapi Persik Kediri dan mengarungi pekan-pekan berikutnya dengan tekad membangun momentum positif.
