Madura United Imbang 1-1 dengan Persita: Penalti Jadi Penentu di Pamekasan
Laga lanjutan BRI Super League 2025/2026 mempertemukan Madura United dengan Persita Tangerang di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan, Pamekasan, Minggu malam. Kedua tim menampilkan permainan agresif sejak menit awal, tetapi gol baru muncul melalui dua eksekusi penalti yang dilakukan masing-masing pemain, Pedro Monteiro untuk Madura United dan Aleksa Andrejic untuk Persita.
Ringkasan pertandingan
Hasil akhir laga ini adalah imbang 1-1. Gol Madura United lahir lewat tendangan penalti Pedro Monteiro pada menit ke-24, sedangkan gol Persita dicetak Aleksa Andrejic lewat penalti pada menit ke-64. Dengan hasil ini, Madura United kini mengoleksi empat poin dari tiga laga (1 menang, 1 kalah, 1 seri), sedangkan Persita berada di dasar klasemen dengan satu poin (1 seri, 2 kalah).
Jalannya laga dan peluang yang terbatas
Sejak babak pertama berlangsung, kedua tim saling menyerang dan berusaha membongkar pertahanan lawan. Banyak peluang tercipta sepanjang jalannya pertandingan, namun penyelesaian akhir yang kurang maksimal membuat gol sulit lagi tercipta di luar dua penalti tersebut. Dominasi penguasaan bola dan ritme permainan Madura United sempat terlihat lebih menonjol, tetapi efektivitas di kotak penalti belum cukup untuk menambah gol sebelum babak pertama berakhir. Akhirnya, Madura United mampu memimpin lebih dulu melalui Monteiro pada menit ke-24, lalu Persita mampu menyamakan kedudukan lewat Andrejic pada menit ke-64 melalui penalti.
Klasemen sementara dan dampak bagi kedua tim
Hasil imbang ini membawa Madura United menempati peringkat 10 klasemen sementara dengan empat poin. Mereka memiliki catatan satu kemenangan, satu kekalahan, dan satu hasil imbang. Sementara Persita Tangerang tetap berada di posisi terbawah dengan satu poin, yang berasal dari satu hasil imbang dan dua kekalahan. Kondisi ini menambah dinamika pada kompetisi dan menuntut kedua tim untuk melakukan evaluasi jelang laga-laga berikutnya.
Untuk Madura United, peringkat 10 dan empat poin menunjukkan bahwa tim masih berpeluang untuk bergerak naik jika bisa menjaga konsistensi, meningkatkan efisiensi serangan, dan memanfaatkan peluang-peluang yang muncul. Sedangkan Persita perlu fokus pada peningkatan lini belakang dan efektivitas di depan gawang agar bisa meraih poin lebih banyak di laga berikutnya.
Kata pelatih Madura United tentang pertandingan
Pelatih Madura United, Alfredo Vera, menilai timnya telah menguasai permainan sepanjang pertandingan. Namun meski atensi menyerang cukup tinggi, peluang yang tersedia belum cukup untuk menambah gol. Analisis ini menekankan perlunya peningkatan finishing di momen-momen krusial agar ritme menyerang bisa berubah menjadi kemenangan pada laga-laga mendatang.
Penutup: arti hasil ini untuk ke depan
Hasil imbang di kandang sendiri menjadi catatan penting bagi kedua tim. Untuk Madura United, hasil ini menjadi pemantik untuk fokus meningkatkan konsistensi serangan dan ketajaman di kotak penalti pada laga-laga berikutnya. Bagi Persita, meski berada di posisi bawah, peluang untuk bangkit tetap ada karena kompetisi berjalan panjang. Kedua tim memiliki peluang menebus kekurangan di pertandingan selanjutnya dengan evaluasi taktik, latihan finishing, dan pemanfaatan peluang lebih efektif di momen penting pertandingan.
