
Former Olympique de Marseille French forward Marc Libbra poses prior to a Legends football match to celebrate the 125th Anniversary of Olympique de Marseille (OM) football club at the Stade Velodrome in Marseille, southern France, on May 2, 2025. (Photo by MIGUEL MEDINA / AFP) (Photo by MIGUEL MEDINA/AFP via Getty Images)
Marseille Dukung Affan Kurniawan: Solidaritas Sepakbola Dunia di Tengah Demonstrasi Indonesia
Organisasi dan komunitas sepakbola terus menunjukkan dukungan pada kisah-kisah duka di luar lapangan. Pada 29 Agustus 2025, Olympique Marseille membagikan unggahan di Instagram yang akhirnya menjadi pembicaraan hangat di berbagai negara. Postingan itu menampilkan foto gelandang timnas Marseille, Pierre-Emile Hojbjerg, melakukan gestur hormat. Dalam caption, klub menyebut nama Affan Kurniawan, pengemudi ojek online yang meninggal saat kericuhan demonstrasi di Jakarta, serta Moh Umar Amaruddin, pengemudi ojek online yang selamat. Selain itu, postingan tersebut juga menyinggung Gamma Rizkynata Oktafandy, seorang pelajar SMKN 4 Semarang yang meninggal akibat tindakan penembakan polisi di Jawa Tengah pada November 2024, dan vonis 15 tahun terhadap pelaku pada Agustus 2025.
Siapa Affan Kurniawan, Gamma Rizkynata Oktafandy, dan Moh Umar Amaruddin?
Affan Kurniawan dikenal sebagai pengemudi ojek online yang kehilangan nyawanya saat terjebak dalam demonstrasi di Jakarta. Gamma Rizkynata Oktafandy adalah pelajar SMKN 4 Semarang yang menjadi korban tewas akibat tembakan polisi di Jawa Tengah pada November 2024. Moh Umar Amaruddin adalah pengemudi ojek online yang selamat dalam insiden tersebut. Marseille memasukkan ketiga nama ini dalam pesan mereka untuk menekankan nilai kemanusiaan yang melampaui perbedaan profesi dan latar belakang, serta mengingatkan kita semua akan dampak nyata peristiwa di sekitar kita.
Respon Hangat dari Warganet Indonesia
Unggahan Marseille mendapat respons positif dari pengikut di Indonesia. Ribuan like dan banyak komentar yang menghormati situasi duka tersebut menunjukkan bagaimana komunitas sepakbola mampu menyatukan emosi positif meski berada di negara berbeda. Banyak netizen mengapresiasi cara klub menampilkan hormat kepada para korban dan keluarga mereka, tanpa terjebak pada narasi politik atau kontroversi.
Mengapa Pesan seperti Ini Penting bagi Dunia Sepakbola?
Dukungan seperti ini menegaskan peran sepak bola sebagai lebih dari sekadar pertandingan. Ia bisa menjadi wadah empati, persaudaraan, dan solidaritas antarkomunitas. Ketika klub besar berbicara soal peristiwa di luar lapangan, mereka menginspirasi fans untuk melihat sesama manusia terlebih dulu. Respons dari fans Indonesia juga menggambarkan bagaimana bahasa universal permainan bisa menjembatani jarak budaya dan geografi.
Dampak pada Dinamika Sepakbola Indonesia
Interaksi antara pesan solidaritas internasional dan komunitas sepak bola lokal bisa memberi warna baru pada dinamika sepak bola Indonesia. Penggemar kini lebih terbuka untuk berdiskusi soal isu kemanusiaan yang menyertai olahraga, tanpa kehilangan semangat sportivitas. Apalagi dengan kemajuan media sosial, pesan positif seperti ini bisa tersebar luas dengan cepat, memicu diskusi yang lebih sehat tentang bagaimana olahraga bisa berkontribusi pada kebaikan bersama.
Penutup
Pesan solidaritas Olympique Marseille terhadap Affan Kurniawan, Gamma Rizkynata Oktafandy, dan Moh Umar Amaruddin menjadi contoh bagaimana sepak bola bisa menjadi jembatan empati antar bangsa. Di saat dinamika demonstrasi dan peristiwa tragis mengisi berita, sosok-sosok di balik hal-hal kecil—pengemudi ojek online, pelajar yang berjuang menuntut pendidikan, hingga para pendukung setia—tetap perlu diingat. Semoga kisah ini menginspirasi kita semua untuk menjaga rasa kemanusiaan, menghargai kehilangan, dan merayakan persatuan yang lahir dari semangat olahraga.”