Marseille Umumkan Rabiot dan Rowe Dipasarkan Hingga 1 September 2025

Marseille membuat langkah besar di bursa transfer musim ini. Setelah kekalahan di laga pembuka Ligue 1 melawan Rennes, klub Prancis itu memutuskan mencoret Adrien Rabiot dan Jonathan Rowe dari skuad utama dan menempatkan keduanya dalam daftar jual dengan tenggat waktu transfer yang jelas: 1 September 2025. Keputusan ini diambil dengan persetujuan staf teknis dan sejalan dengan kode etik klub, kata ANTARA dalam laporannya. Langkah ini menandai perubahan signifikan dalam rencana tim untuk musim 2025-2026.

Apa yang sebenarnya terjadi di ruang ganti?

Insiden di ruang ganti usai kekalahan pertama Rennes menjadi fokus utama. Menurut laporan, adu fisik terjadi antara Rabiot dan Rowe. Sumber klub menegaskan bahwa kejadian itu tidak bisa ditoleransi dan telah memicu evaluasi menyeluruh terhadap dinamika tim jelang sisa musim. Meski demikian, Marseille menegaskan bahwa keputusan pemulangan keduanya ke daftar jual dibuat dengan tujuan menjaga disiplin, profesionalitas, dan kepatuhan terhadap etika klub.

Profil singkat pemain kunci

Adrien Rabiot, 30 tahun, merupakan gelandang Timnas Prancis yang sudah lama menjadi salah satu pilar di lini tengah Marseille. Ia juga disebut sebagai salah satu pemain dengan gaji tertinggi di klub, sebuah sinyal bahwa ekspektasi terhadap kontribusinya sangat tinggi. Jonathan Rowe, 22 tahun, adalah winger Inggris yang baru bergabung dari Norwich City. Kehadirannya di skuad membuat Marseille memiliki opsi serangan yang lebih dinamis, terutama di sektor sayap.

Alasan keputusan dan apa artinya bagi Marseille

Keputusan untuk memasukkan Rabiot dan Rowe ke daftar jual bukan sekadar soal satu insiden di ruang ganti. Klub menegaskan bahwa tindakan ini konsisten dengan kebijakan internal dan kode etik, serta dilakukan dengan persetujuan staf teknis. Dalam pandangan manajemen, langkah ini memberi sinyal bahwa Marseille tidak menoleransi perilaku yang dapat merugikan keharmonisan tim. Meskipun begitu, langkah ini juga menimbulkan pertanyaan tentang bagaimana garis tengah skuad akan diisi, terutama karena Rabiot adalah pemain berpengalaman dan Rowe adalah bakat muda yang baru bergabung.

Bagaimana masa depan keduanya

Sejak berita ini mencuat, spekulasi soal masa depan keduanya mulai bermunculan. Juventus dan Inter Milan disebut-sebut menunjukkan minat terhadap Rabiot, sementara beberapa klub Liga Inggris juga dihubungkan dengan Rowe. Bursa transfer Liga Eropa dan Inggris diperkirakan masih ramai hingga tanggal 1 September 2025, sehingga Marseille akan berada dalam posisi negosiasi yang berimbang antara menjaga kepentingan tim dan memberi peluang bagi pemain untuk mencari tantangan baru.

Apa artinya untuk fans dan tim

Bagi penggemar Marseille, langkah ini tentu membuat suasana ruang ganti lebih tegang, tetapi juga membuka peluang bagi pemain muda lain untuk unjuk kemampuan. Di lapangan, tim perlu menyeimbangkan antara kehilangan pengalaman di lini tengah dan kesempatan bagi pemain muda untuk berkembang. Pelatih dan manajemen dihadapkan pada kebutuhan untuk menjaga keseimbangan tim sambil tetap menjaga ambisi bersaing di Ligue 1 dan kompetisi domestik lainnya.

Lini masa depan: timeline dan harapan

Dengan tenggat transfer yang ditetapkan pada 1 September 2025, Marseille memiliki beberapa pekan untuk menilai opsi internal, memperkuat posisi yang ditinggalkan, atau menyambut tawaran dari klub lain. Penggemar bisa menantikan pembaruan resmi dari klub mengenai negosiasi, rincian potensi transfer, dan rencana suksesi pemain. Yang pasti, musim 2025-2026 akan dimulai dengan dinamika baru di Marseille, dan semua orang akan melihat bagaimana klub merespons tantangan ini.