
BARCELONA, SPAIN - JUNE 01: Ex-footballer Patrick Kluivert takes to the field at the start of the match at Camp Nou on June 01, 2022 in Barcelona, Spain. The streamer Ibai Llanos has organized a football match at the Camp Nou where his streamer friends played in the "Team-Ibai&Co" against the team made up of professional footballers and international streamers "Cupra-Barça". The match has been broadcast on Ibai's Twitch channel. (Photo by Cesc Maymo/Getty Images)
Patrick Kluivert Ubah Wajah Timnas Indonesia dengan Formasi Baru
Timnas Indonesia sedang mengalami transformasi menarik di bawah asuhan Patrick Kluivert. Pelatih asal Belanda ini akhirnya menunjukkan keberaniannya dengan menerapkan formasi baru yang lebih ofensif, meninggalkan sistem tiga bek yang selama ini menjadi andalan tim.
Era Baru dengan Filosofi Menyerang
Setelah melalui proses adaptasi yang cukup panjang, Patrick Kluivert memutuskan untuk menerapkan filosofi permainan menyerang yang dijanjikannya sejak awal ditunjuk sebagai pelatih. Dalam pertandingan FIFA Match Day melawan Taiwan di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Indonesia tampil dengan formasi 4-3-3 atau 4-2-3-1 yang lebih agresif.
Perubahan ini bukan sekadar perubahan taktis biasa, melainkan sebuah revolusi dalam gaya bermain Timnas Indonesia. Selama 25 pertandingan sebelumnya, tim selalu menggunakan formasi tiga bek. Keputusan Kluivert untuk beralih ke sistem empat bek menunjukkan keyakinan dan visi jangka panjangnya untuk membangun tim yang lebih matang.
Hasil yang Menggembirakan
Hasilnya sungguh luar biasa. Indonesia berhasil meraih kemenangan telak 6-0 atas Taiwan, menunjukkan bahwa perubahan sistem ini membawa dampak positif. Yang lebih penting dari sekadar skor adalah performa tim secara keseluruhan yang menunjukkan peningkatan signifikan.
Tim berhasil menguasai 69% bola selama pertandingan, dengan total 680 umpan yang memiliki akurasi mencapai 89%. Angka-angka ini menunjukkan bahwa pemain sudah mulai memahami dan mampu mengeksekusi sistem baru dengan baik. Tim menciptakan 23 peluang tembakan, dengan 5 di antaranya berhasil menjadi gol.
Mentalitas Pemain yang Membaik
Patrick Kluivert mengaku puas dengan eksekusi rencana permainan dan mentalitas pemain. Meskipun tetap menyoroti aspek-aspek yang perlu disempurnakan, pelatih berdarah Suriname ini melihat perkembangan positif dalam sikap dan kepercayaan diri para pemain.
Mentalitas menyerang yang ditanamkan Kluivert mulai terlihat dalam permainan tim. Pemain tidak lagi takut untuk memegang bola dan membangun serangan dari belakang. Mereka juga lebih berani untuk menekan lawan dan merebut bola di area pertahanan lawan.
Masa Depan yang Cerah
Kemenangan ini memberikan sinyal positif untuk persiapan Timnas Indonesia menuju Kualifikasi Piala Dunia 2026. Dengan sistem baru ini, tim memiliki lebih banyak variasi dalam menyerang dan lebih solid dalam bertahan.
Keberanian Kluivert untuk bereksperimen dengan formasi baru patut diapresiasi. Setelah mewarisi sistem tiga bek dari Shin Tae-yong dalam empat pertandingan Kualifikasi Piala Dunia, kini ia berani mengambil langkah untuk menerapkan filosofi permainannya sendiri.
Transformasi yang dilakukan Kluivert tidak hanya tentang taktik, tetapi juga tentang membangun karakter tim. Dengan pendekatan yang lebih ofensif, diharapkan Timnas Indonesia dapat berkembang menjadi tim yang lebih percaya diri dan mampu bersaing di level internasional.
Perjalanan masih panjang, tetapi langkah awal yang ditunjukkan dalam pertandingan melawan Taiwan memberikan harapan baru bagi perkembangan sepak bola Indonesia. Dengan komitmen dan konsistensi, bukan tidak mungkin Timnas Indonesia akan menunjukkan performa yang lebih baik di ajang-ajang internasional mendatang.