Sancho Tolak Pinjaman ke Roma, Roma Sasar Leon Bailey
Perkembangan transfer terbaru menunjukkan bagaimana dinamika biaya gaji dan syarat kontrak bisa membentuk arah jendela transfer musim panas ini. Jadon Sancho dilaporkan menolak tawaran pinjaman dari AS Roma yang disertai kewajiban pembelian sebesar 20 juta pound. Penolakan ini diduga dipicu oleh ketentuan pribadi sang pemain, terutama soal gaji yang diajukan klub.
Menurut beberapa sumber, Sancho menuntut gaji sekitar 250.000 pound per pekan, sebuah paket yang dinilai berat untuk dipenuhi Roma di luar beban finansial klub. Roma kabarnya tidak sanggup memenuhi syarat tersebut, sehingga tawaran pinjaman dengan opsi pembelian tidak bisa dipertimbangkan lebih lanjut.
Selain Roma, Sancho juga dikaitkan dengan Besiktas. Namun klaim tentang minat klub Turki tersebut belum berujung pada tawaran konkret. Ada juga spekulasi mengaitkan Juventus dan Borussia Dortmund sebagai tujuan potensial, meski sejauh ini belum ada negosiasi yang benar-benar signifikan atau tawaran resmi.
Yang jelas, Sancho masih menimbang opsi-opsi lain dari klub-klub top Eropa sebelum jendela transfer ditutup pada 1 September 2025. Situasi ini berlangsung di tengah upaya Manchester United untuk merampingkan skuad dan mencari solusi terbaik bagi masa depan pemain serta klub secara keseluruhan.
Apa yang membuat Sancho menarik bagi klub-klub top?
Seiring berjalannya waktu, reputasi Sancho sebagai winger cepat, teknis, dan kreatif tetap menjadi daya tarik. Namun faktor gaji, struktur kontrak, serta persyaratan pinjaman dengan kewajiban beli bisa menjadi hal yang menentukan apakah klub bersedia menanggung biaya gaji tinggi serta potensi beban transfer di masa mendatang. Bagi United, mempertahankan kemampuan manuver di bursa transfer sambil menjaga keseimbangan skuad juga menjadi bagian dari strategi jangka pendek dan panjang.
Strategi MU dan Roma menjelang batas waktu jendela
Manchester United dilaporkan fokus pada merampingkan skuad untuk memberi ruang bagi pemain muda maupun perekrutan baru di posisi yang dibutuhkan. Ketika opsi Sancho tampaknya tidak berjalan, klub berupaya menghindari beban gaji berlebih sambil tetap menjaga kualitas tim inti. Sementara itu, Roma berusaha menutup celah di lini serang dengan alternatif lain yang lebih mudah memenuhi persyaratan finansial mereka.
Leon Bailey sebagai alternatif Roma
Setelah pembatalan negosiasi dengan Sancho, Roma kini dilaporkan beralih ke Leon Bailey dari Aston Villa sebagai target pengganti. Bailey dikenal dengan kecepatan, dribel, dan kemampuan menyerang dari sayap kanan maupun kiri. Transfer Bailey dipandang lebih dekat karena profil gaji dan klausul transfer yang mungkin lebih realistis bagi anggaran romawi saat ini. Bailey juga memiliki pengalaman bermain di level liga top Eropa, yang bisa langsung memberikan opsi serangan tambahan bagi lini serangan Roma.
Keputusan Roma untuk mengejar Bailey bukan hanya soal angka, melainkan juga bagaimana ia cocok dengan gaya bermain pelatih dan dinamika skuad. Bailey bisa menjadi solusi jangka menengah hingga panjang jika Sancho tidak kunjung pindah ke klub lain sebelum batas waktu.
Apa arti ini bagi masa depan Sancho dan jalur transfernya?
Di jendela transfer 2025 ini, jadwal ketat menambah tekanan bagi Sancho untuk menemukan klub yang bersedia memenuhi persyaratan kontrak dan gajinya. Bagi Manchester United, situasi ini memberi ruang untuk evaluasi jangka pendek—apakah mereka siap melepas Sancho dengan biaya transfer yang sesuai, atau mempertahankan pemain dengan peran yang lebih jelas di tim utama. Bagi Roma, langkah ke Leon Bailey bisa menjadi solusi menyerang yang lebih realistis secara finansial jika negosiasi dengan Sancho terus terhambat.
Yang pasti, jendela ini akan menjadi momen kunci bagi semua pihak terkait, dengan keputusan cepat dan negosiasi yang realistis menjadi kunci agar tim tetap kompetitif menjelang musim baru.
Penutup: Penggemar sepak bola di Indonesia tetap pantau pergerakan transfer ini karena perubahan pada satu pemain bisa berdampak pada formasi, taktik, serta kesebelasan favorit. Apapun hasil akhirnya, masa depan Sancho dan dua klub besar ini akan sangat menarik untuk diikuti hingga batas waktu jendela transfer berakhir.
